Minggu, 04 Maret 2012

My Life Story ;)

1.Dari Umur 4-5 Tahun
          Aku ketika masih umur 4 tahun, adalah masa-masa pertama aku mengikuti pendidikan, yaitu TK. Dalam TK, aku juga merasakan kasih sayang, suka, dan duka. Dari kasih sayang, aku selalu dijaga layaknya seorang anak. Sukanya, aku masih bermain-main bersama teman yang masih tidak membeda-bedakan dalam berteman. Dan dukanya,  aku juga pernah kehilangan uang sebesar Rp.50.000,00 untuk membayar uang Sekolah dan aku juga pernah kakiku terkilir ketika bermain ayunan bersama teman-teman. Dan aku juga pernah mengikuti drumband TK. Dan didalam kehidupan, peristiwa-peristiwa yang ada dalam TK, aku berusaha selalu terapkan kehidupanku yang penuh liku-liku, seperti bersosialisasi, setia kawan, tidak sombong dan lain-lain.

2.Dari Umur 6-12 Tahun
    Setelah meninggalkan masa-masa kanak-kanak, aku mulai masuk dimasa-masa yang lebih seru, yaitu SD. Pertama kali aku masuk di SD, aku termasuk orang yang pendiam di sekolah maupun dirumah. Walaupun ada temanku TK, tapi didalam kelas dan bermasyarakat, aku sulit menyatu, karena mungkin aku orangnya pemalu. Didalam kehidupanku, maupun di Sekolah, aku selalu termotivasi oleh orang tuaku dari SD sampai sekarang, karena didalam benakku hanyalah orang tua yang bisa membuatku seperti ini dan aku sungguh bangga dan senang mempunyai orang tua yang setiap hari selalu memberi nasehat dari  Ibu maupun ayahku. Ketika kecil aku juga pernah kehilangan jejak dari ayahku ketika di Giant Surabaya sampai 3 kali. Dan pada saat itu aku selalu ingat peristiwa itu. Mungkin itu cara Allah memberiku pelajaran di luar Sekolah. Didalam Sekolah aku juga sering membuat kesalahan pada teman-temanku, maupun Ibu dan Bapak Guru. Hari kehari aku mulai bisa membawa diriku sendiri dan dapat menempatkan diri dimanapun. Dalam kehidupan maupun Sekolah aku juga anak yang manja dan cepat ngambek. Mungkin itu adalah sifat-sifat seorang anak kecil yang belum lepas sampai aku menduduki kelas 3. Aku juga sampai sekarang mungkin masih ada sedikit sifat-sifat seperti itu. 
Waktu aku kelas 4 aku mengurangi sifat-sifat seperti itu dan aku mulai menemukan jati diri, tapi masih sedikit. Perlahan-lahan aku mulai berani keluar dari pengawasan orang tua, misalnya: Kerja Kelompok di rumah teman, bermain dan seterusnya.Aku juga mulai memberanikan diri ikut kegiatan diluar Sekolah, misalnya: Try Out, Olimpiade, dan lain-lain.Waktu kelas 5 aku lebih berani didalam Sekolah maupun masyarakat. 
Dikelas 5 aku sudah berani jalan-jalan bersama teman-temanku di Mal dan berenang. Dan asyiknya lagi aku renang di Sun City Water Park gratis,karena ternyata temanku itu anak dari Manager Sun City. Namun aku juga lebih banyak salah. 
Di kelas 6 adalah waktu terakhirku bersama teman-temanku dan Guruku. Banyak sekali penglaman yang aku dapat, seperti : Seminar Bersama di SD Muhammadiyah I SDA, dan pada saat itu aku menjadi penyajinya. Setelah itu penemuan karakter kehidupan yang di selenggaraka oleh SD ku. Lalu aku juga termotivasi oleh motivator pada waktu “Character Building”. Dan akhirnya aku lulus dengan nilai UASBN yang baik. Itu adalah berkat motivasi orang tuaku , usaha Sekolah seperti Pesantren Kilat di Hidayatullah, Malang dan doa kepada Allah.

It's about my Life Story ;)

0 Komentar:

Posting Komentar